Kerusakan pada laptop mungkin bisa membuat para pengguna pusing tujuh keliling, terutama jika sedang benar-benar membutuhkannya untuk segera menyelesaikan suatu pekerjaan. Baik untuk urusan kantor atau pun urusan study, seperti skripsi, dan lain sebagainya.
Memiliki alat elektronik memang mengharuskan kita untuk selalu merawatnya dengan benar. Jangan justru dipakai seenaknya kemudian ditinggalkan begitu saja. Salah satu alat elektronik yang juga rentan mengalami kerusakan adalah laptop. Banyak orang yang saat ini memilih laptop untuk membantu beberapa pekerjaan yang mereka lakukan. Karena laptop lebih praktis daripada PC.
Laptop dapat dengan mudah dibawa ke manapun. Namun, jika tidak hati-hati dalam memakainya, maka kerusakan akan cepat terjadi dan bisa membuat kamu mengeluarkan biaya yang sangat mahal. Oleh karena itulah, kamu harus memahami dengan betul apa saja kerusakan yang sering terjadi pada laptop agar nantinya bisa menghindari melakukan hal-hal yang dapat membuatnya rusak. Penjelasan selengkapnya dapat kamu temukan di bawah ini. Yuk simak!
5 Kerusakan Laptop yang Sering Terjadi
1. Baterai Cepat Habis
Kerusakan pada laptop yang kerap kali terjadi ada pada baterai. Kebanyakan masyarakat berpikir bahwa laptop yang di charge terus-menerus akan cepat mengalami kerusakan. Justru kenyataan ini tidak benar adanya. Malah, baterai laptop akan cepat rusak apabila di charge kemudian dilepas berkali-kali. Hal ini dapat mengurangi umur baterai dan membuatnya cepat habis.
Untuk mengatasinya kamu harus membiarkan baterai melakukan pengisian daya secara benar yaitu dengan tidak mengisinya kemudian melepasnya berkali-kali. Biarkan baterai terisi dengan penuh terlebih dahulu sebelum kamu mulai memakainya. Jika baterai terlanjur drop, maka kamu bisa mencari komponennya di toko online dengan harga yang cukup terjangkau.
2. Overheat
Kerusakan pada laptop yang berikutnya sering sekali terjadi adalah overheat atau terlalu panas. Laptop sendiri memiliki sistem pendingin yang seadanya, berbeda dengan PC. Sistem pendingin tersebut juga sangat sering mengalami masalah. Oleh karenanya, jika tidak dirawat dan diperhatikan dengan baik maka akan berdampak pada laptop yang kamu gunakan.
Oleh sebab itu, kamu bisa mengatasinya dengan cara membersihkan laptop paling tidak setahun sekali. Kemudian juga lakukan penggantian pada thermal pasta secara berkala minimal 1 tahun sekali. Hindari pula penggunaan laptop di atas kasur yang hanya akan menghalangi intake kipas. Perhatikan dengan betul jika tidak ingin laptop cepat rusak.
Baca Juga : Cara Merawat LCD Laptop Agar Senantiasa Awet dan Optimal
3. Performa Hard Disk Menurun
Performa hard disk yang menurun dapat menyebabkan kerusakan pada laptop berupa menjadi lambatnya kinerja laptop tersebut. Dikarenakan kepraktisan dan kemudahannya, laptop memang sering dibawa ke mana-mana dan dipindah sesuka hati. Namun, seringkali kita tidak memperhatikan pemindahan laptop ini karena nyatanya ada aturan yang harus diperhatikan. Yaitu jangan memindahkan laptop terlalu sering dalam keadaan menyala.
Mungkin bisa saja itu kamu lakukan, tapi itu pun jika laptop kamu telah memiliki Flash Memory atau SSD. Solusi untuk mengatasi kerusakan yang satu ini, kamu bisa mengganti hard disk ke SSD atau Flash Memory. Kemudian jangan memakai laptop pada permukaan yang mudah bergoyang. Lalu yang paling penting, jangan memindahkan laptop ketika posisinya masih menyala. Jika melakukannya dengan benar, maka laptop kamu akan awet dan performanya tidak gampang menurun.
4. Keyboard dan Touch Pad Tidak Berfungsi dengan Baik
Dalam beberapa kasus keyboard dan touch pada laptop sewaktu-waktu bisa mengalami kerusakan, entah karena pemakaian atau memang karena ada kesalahan dalam memproduksinya. Untuk membuka keyboard dan touch pad sebenarnya bisa menggunakan obeng bahkan ATM bekas, namun tidak sedikit orang yang takut untuk melakukannya.
Padahal caranya tidak terlalu sulit, apalagi ini banyak dibahas tutoialnya di YouTube jadi kamu cukup memperhatikan dengan seksama untuk kemudian menirunya. Namun jika setelah dicek ternyata keyboard atau pun touch pad nya rusak, membeli di toko online tentu suatu pilihan bijak. Harganya pun sangat terjangkau, yaitu antara seratus hingga tiga ratus ribuan saja.
5. Laptop Mati Sendiri Hingga Mati Total
Laptop mati sendiri hingga mati total adalah salah satu kerusakan pada laptop yang sering terjadi. Jika hal ini terjadi, maka tidak ada solusi yang cukup banyak. Sebaiknya kamu jual saja ke teknisi laptop, dan uang hasil jualnya digunakan sebagai tambahan untuk membeli laptop baru.
Baca Juga : Tips Membeli Laptop Baru yang Awet dan Memiliki Performa Tinggi
Namun jika kamu ingin tetap mempertahankannya, maka berarti harus menggantinya dengan motherboard laptop baru. Hal ini tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit, sebab CPU dan juga GPU pada laptop memang menyatu dengan motherboard tersebut.
Itulah beberapa kerusakan pada laptop yang memang sering terjadi di kalangan masyarakat. Oleh karena itu, agar laptop tetap tahan lama, kamu harus senantiasa memperhatikannya dengan baik. Karena untuk melakukan biaya perbaikan sendiri terkadang memakan biaya yang cukup mahal apabila sudah terlanjur rusak. Bahkan ada pula yang sudah tidak bisa dipakai lagi. Alhasil, ini mengharuskan kamu membeli laptop yang baru yang harganya jauh lebih mahal.
