Jenis-Jenis Freon AC

Jenis-Jenis Freon AC yang Penting Dipahami Pengguna!

Diposting pada

Jenis-jenis freon AC sangat penting dipahami pengguna, baik itu digunakan di rumah, kantor, bahkan hingga kendaraan. Jangan sampai salah memilih, agar AC dapat berfungsi secara maksimal, tanpa banyak merugikan.

Seperti kita tahu, setiap orang yang tinggal di negara beriklim tropis sangat membutuhkan udara lebih sejuk, sehingga dapat senantiasa beraktivitas dengan nyaman.

Sementara itu, beberapa tahun kebelakang telah beredar isu jika AC memiliki pengaruh dalam merusak lapisan ozon atmosfer bumi. Dalam isu tersebut, dibahas rencana dihapuskannya refrigerant yang merupakan komposisi kimia yang ada di dalam alat penyejuk ruangan tersebut.

Di tahun-tahun ke belakang beredar isu mengenai Air Conditioner atau AC dan kulkas yang berperan dalam rusaknya lapisan ozon di atmosfer bumi. Isu tersebut membahas mengenai rencana penghapusan refrigerant yang merupakan komposisi kimia yang ada di dalam alat elektronik tersebut.

Apa Itu Freon?

Freon atau chlorofluorocarbon (CFC) menurut Wikipedia, sebenarnya merupakan sebuah merk dagang oleh E.I du Pont de Nemours & Company.

Sebuah senyawa kimia alifatik sederhana yang juga dikenal sebagai refrigerant ini berbentuk cair yang berubah menjadi gas. Penggunaannya mayoritas untuk kebutuhan industri dan juga perdagangan.

Ada pun fungsi refrigerant ini adalah untuk menyerap beban pendinginan ruangan, agar ruangan tersebut dapat dikondisikan keadaannya menjadi lebih sejuk.

Masuk dalam kategori senyawa kimia berbentuk gas, maka selain tidak memiliki warna freon juga tidak berbau. Bukan hanya sebagai pendingin ruangan, senyawa ini juga dapat dikategorikan menjadi beberapa kelas.

Sejarah Freon AC

Sebelum membahas jenis-jenis freon AC rasanya kurang lengkap jika tidak membahas sejarah freon itu sendiri.

Pada tahun 1890 an untuk pertama kalinya freon disintetis. Sifatnya yang mudah terbakar, membuatnya masuk pada kategori sangat berbahaya. Baru kemudian pada tahun 1920 an, dibentuklah sebuah tim baru guna mencari altrenatif lain yang lebih stabil dan terpenting aman. Tim baru ini dipimpin oleh Charles Franklin Kettering.

Selanjutnya pada tahun 1930 dibuatlah freon, yang terlaksana berkat kerjasama antara perusahaan General Motors dan DuPont. Freon yang berhasil dibuat kemudian diberi nama R22.

Freon kemudian diberikan sebagai merk dagang dari gas tak berwarna ini. Ada pun kepemilikian merk dagang tersebut dipegang oleh DuPony.  Sejak saat itu, freon kemudian banyak digunakan dalam bentuk aerosol dan juga kaleng pendingin.

Namun pada tahun 1974, seorang peneliti dari Universitas California berpendapat jika freon (CFC) dapat menimbulkan kerusakan pada lapisan ozon. Untuk membuktikan pendapat ini, para peneliti membutuhkan waktu selama bertahun-tahun.

Hingga akhirnya pada tahun 1987 pemerintah Amerika Serikat mengeluarkan kebijakan, yang dinamakan sebagai Prokotol Monteral. Dalam protokol tersebut, memuat perjanjian lingkungan internasional untuk mengurangi pengguaan CFC ini.

Bukan hanya membahayakan lapisan Ozon di angkasa, menurut peneliti juga bisa meningkatkan pemanasan global. Hal ini karena pembuatan gas tersebut, dapat melepaskan produk lain (HFC-23) ke atmosfer.

Jenis-Jenis Freon AC

Berdasarkan jenis cairan yang digunakannya, freon dapat digunakan menjadi beberapa jenis. Sebagai informasi, sekali pun freon adalah salah satu jenis senyawa kimia, namun ada juga freon alam yang dapat dimanfaatkan langsung dari alam.

Untuk lebih jelasnya mengenai jenis-jenis freon AC, silahkan simak ulasan di bawah ini:

1. Freon AC R22

Jenis-Jenis Freon AC

Pada zaman dulu CFC adalah refrigeran yang paling umum. Hingga pada tahun 1990 an CPC telah digantikan oleh HCFC (hydrachlorofluorocarbon). R-22 merupakan HCFC yang paling umum. Namun karena mengandung klorin, HCFC ini hanya sedikit lebih baik dari CFC.

Freon jenis ini memiliki potensi pemanasan ozon cukup besar, yakni hingga 0,05 dibanding freon jenis lainnya. R22 juga tidak mudah terbakar. Tak ayal jika akhirnya pemerintah mengeluarkan sebuah larangan, terkait penggunaan jenis freon ini.

Terhitung sejak tahun 2015 silam, jenis freon R22 resmi dilarang pemerintah. Dampaknya, selain tidak boleh memproduksi semua pabrik juga tidak boleh mengimpor maupun menjual AC yang menggunakan freon R22.

Kendati demikian, setiap pabrik yang masih memiliki sisa stok pendingin R22 diperbolehkan untuk menghabiskan produknya. Dengan catatan, tidak diperbolehkan menyediakan spare part maupun service freon tersebuy, maksimal hingga tahun 2030.

Jadi pada tahun 2030 nanti, Pemerintan Indonesia akan menetapkan penghapusan jenis freon ini di tanah air. Upaya ini harus diambil, guna mencegah semakin rusaknya lapisan ozon kita.

Cek Freon R22 di Sini!

2. Freon AC R410A

Jenis-Jenis Freon AC

Jenis-jenis freon AC berikutnya adalah R410A yang dapat dikatakan sebagaia pengganti R22, yang penggunaannya telah dilarang pemerintah.

Freon ini lebih ramah untuk digunakan, sebab tidak berpotensi merusak lapisan ozon atmosfer bumi.

Namun tetap saja masih memiliki resiko negatif. Freon yang juga tidak mudah terbakar ini, memiliki potensi menyebabkan pemanasan global. Kamu dapat dengan mudah menemukan jenis freon ini pada AC Inverter.

Beli Freon R410A di Sini!

3. Freon AC R32

Freon AC R32

Dibandingkan dua jenis freon yang telah disebutkan di atas, freon R32 terbukti lebih ramah lingkungan. Tak heran jika perusahaan Daikin menjadikan jenis freon ini, sebagai komposisi bahan pendingin untuk AC yang diproduksinya.

Potensi untuk menimbulkan pemanasan global dari penggunaan freon ini relatif lebih kecil. Meskipun freon jenis ini mudah terbakar, namun masih aman untuk digunakan pada AC rumah tangga.

Terhitung sejak tahun 2012 freon R32 menjadi line-up AC Daikin. Tak heran jika setiap pabrikan AC Jepang yang juga menggunakan freon R32 memiliki lisensi dari Daikin. Jadi Daikin lah sebenarnya penemu teknologi inverter yang kemudian digadang-gadang sebagai AC ramah lingkungan.

Lisensi freon R32 milik Daikin kemudian dilisensikan pada semua merk AC yang ada di dunia. Dengan begitu, setiap produsen dapat menggunakan freon yang sama untuk AC yang di produksinya.

Sejak tahun 2018 produk AC buatan Daikin dan juga Panasonic telah menggunakan produk freon R32 dan R410A. Disusul kemudian AC merk Korea dan Cina yang yang juga menggunakan line-up freon R32 dan R410A.

Menurut pendapat para ahli AC, freon yang paling bagus adalah R33. Hal ini karena karakteristik freon ini yang membuatnya aman digunakan.

Beli Freon R32 di Sini!

4. Freon AC R290

Freon R290

Jenis-jenis freon yang terakhir ini adalah yang paling rendah potensinya terhadap pemanasan global. Istilahya adalah freon yang paling hijau. Freon R290 ini adalah jenis yang mudah terbakar.

Hanya saja, indeks dingin yang dihasilkannya cukup rendah, sehingga banyak produsen AC yang menghentikan penggunaannya. Sebut saja Daikin dan Panasonic yang sudah tidak lagi menggunakan freon R290.

Untuk menggantikan posisinya, dua pabrikan tersebut menggunakan freon R32. AC yang diproduksi di Indonesia dan Malaysia, menggunakan freon berjenis R32. Sementara AC yang diproduksi di China, menggunakan freon R410A.

Cek Harga Freon R290 di Sini!

Macam-Macam Penggunaan Freon

Artikel ini memiliki judul jenis-jenis freon AC. Bukan tanpa sebab, ini karena freon memang dikenal sebagai salah satu bahan baku pembuatan peralatan elektronik, seperti AC maupun kulkas. Namun tak sedikit perusahaan besar, yang juga menggunakannya untuk gudang penyimpanan makanan.

Bukan hanya itu, bahkan humidifier juga menggunakan freon R22, untuk dapat mengidentifikasi jenis pendingin yang digunakan pada AC. Kamu dapat melihat panduan penggunaannya pada produk AC yang telah dibeli.

Pada panduan tersebut, ada banyak informasi mengenai unit AC hingga peringkat listrik dan sertifikasi keselamatan. Pastikan kamu memahami cara merawat AC dengan baik, sehinggga bisa senantiasa bekerja maksimal.

Supaya dapat menciptakan udara dingin agar ruangan terasa nyaman, setiap pendingin AC membutuhkan freon secara konstan untuk bersirkulasi melalui sistem yang dimilikinya. Bila tidak terjadi kebocoran, freon AC biasanya tidak perlu diganti.

Namun jika freon AC bocor, pastikan kamu segera menghubungi spesialis AC terpercaya yang melayani jasa isi freon. Jika tidak segera ditangani, AC kamu tidak akan mengeluarkan udara apa pun, sekalipun udara kotor

Demikian pembahasan mengenai jenis-jenis freon AC yang dapat kami jelaskan. Semoga ulasan ini bermanfaat, baik bagi yang hendak membeli AC maupun yang sudah memilikinya.

Tinggalkan Balasan