Cara merawat genset agar tidak mudah rusak selain agar senantiasa dapat digunakan saat dibutuhkan, juga karena harga genset itu tidaklah murah. Bayangkan saja jika genset yang kamu miliki mudah rusak, bukan tidak mungkin kamu harus merogoh kocek yang cukup dalam, baik untuk menservice atau bahkan untuk menggantinya dengan yang baru.
Ketika kita membutuhkan pererangan dalam waktu cepat, misalnya saat malam hari tiba-tiba mati lampu, genset yang rusak juga akan membuat kita jengkel dan membuat rumah menjadi gelap. Bukan hanya di rumah, tempat usaha juga bisa kehilangan aktifitas hingga rentan terjadi pencurian.
13 Cara Merawat Genset
Setiap produk apapun tentu membutuhkan perawatan yang baik sehingga bisa senantiasa berfungsi dengan baik. Memiliki berbagai komponen khusus, cara merawat genset juga tentu membutuhkan perlakuakan khusus.
Setidaknya ada 13 cara yang bisa kamu lakukan agar genset yang kamu miliki senantiasa awet dan bekerja optimal. Berikut ulasan lengkapnya.
1. Pastikan Menginstalasi Genset dengan Baik
Hal yang harus kamu lakukan pertama kali saat menggunakan genset adalah memastikan sistem instalasi yang digunakan menggunakan instalasi yang tepat. Instalasi yang salah seperti menghubungkan langsung genset pada instalasi PLN yang ada di rumah, maupun menghubungkannya langsung ke stop kontak rumah, sangat berpotensi merusak genset, peralatan listrik yang ada di rumah, hingga dapat melukai pekerja utilitas maupun tetangga.
Bagi kamu yang masih bingung dalam menginstalasi genset ke listrik rumah, sebelumnya duniaelektronik.net telah membahasnya dengan lengkap.
Baca Selengkapnya : Cara Instalasi Genset di Rumah Menggunakan Cara Manual dan Otomatis dengan Aman dan Tepat
2. Tempatkan di Tempat Aman
Cara merawat genset berikutnya adalah menaruhnya pada tempat yang aman. Jauhkanlah genset dari terik matahari langsung, air, bahan bakar, dan hal lainnya yang berpotensi menyebabkan kerusakan pada genset.
Selain itu, pastikan pula bidang yang ditempatinya datar sehingga genset tidak mudah bergerak akibat getaran yang ditimbulkannya saat dioprasikan.
3. Jaga Kebersihan Genset
Menjaga kebersihan bukan hanya sebagai upaya menjaga kesehatan bagi kita manusia, namun juga sangat bermanfaat untuk produk yang kita miliki.
Selain membuat fisik menjadi tetap terlihat bagus, menjaga kebersihan adalah salah satu cara merawat genset agar senantiasa dapat bekerja dengan optimal. Bersihkanlah setiap ada kotoran, debu, air, atau pun minyak yang menempel pada genset.
Jangan lupa bersihkan bagian-bagian terpenting genset dengan teratur, terutama pada bagian radiatornya, sehingga meski dipakai dalam waktu lama genset yang kamu miliki tidak akan mudah rusak.
4. Oprasikan Genset dengan Benar
Saat pertama kali membeli genset, sebaiknya pahami dengan baik cara penggunaan genset dengan baik dan benar yang ada pada buku petunjuk yang telah diberikan oleh pihak produsen.
Selain sebagai salah satu cara merawat genset agar senantiasa awet, dan bekerja optimal, hal ini juga berlaku untuk klaim garansi. Garansi umumnya akan gugur, jika suatu produk menjadi rusak karena kesalahan dalam pemakaian yang dilakukan oleh penggunannya.
5. Oprasikan Genset di Tempat Terbuka
Dalam mengoprasikan genset sebaiknya dilakukan di tempat terbuka sehingga sirkulasi udaranya sangat baik. Selain sebagai upaya agar mesin tidak cepat panas, hal ini juga bertujuan untuk menjaga kesehatan manusia dan lingkungan. Sisa pembakaran yang keluar dari knalpot, sangat tidak baik jika sampai dihirup oleh sistem pernafasan kita.
6. Pastikan Bahan Bakar Masih Ada
Setiap kali hendak menyalakan genset pastikan bahwa tangki bahan bakar masih memiliki persediaan bahan bakar yang cukup. Jika dirasa sudah sedikit, sebaiknya tambahkan bahan bakar sebelum genset dioprasikan.
Selain mencegah genset tiba-tiba mati karena kehabisan bahan bakar, bahan bakar yang tidak dapat memenuhi kebutuhan genset untuk beroprasi juga merupakan salah satu pemicu mesin genset lebih cepat rusak.
7. Jangan Lupa Cek Kondisi Oli Secara Berkala
Sistem pelumasan pada mesin sangatlah penting, oleh karena itu pastikan oli yang ada pada genset kamu jumlahnya tidak berkurang dan masih sesuai dengan ukuran standarnya.
Periksa juga warna oli mesin tersebut, jika sudah berubah menjadi hitam atau keruh sebaiknya segera ganti dengan yang baru. Umumnya penggantian oli genset dilakukan setiap 6 bulan sekali, atau pun saat jumlahnya telah berkurang maupun kondisinya yang sudah tidak normal lagi.
Baca Juga : Awas Telat Ganti Oli Motor Bisa Hancurkan Mesin Seketika, Ini Penjelasannya!
8. Rutin Memeriksa Kabel-Kabel Instrumen
Untuk menjaga genset agar senantiasa dapat bekerja dengan baik, kamu juga haru secara berkala memeriksa setiap kabel instrumen yang dimilikinya. Kabel instrumen merupakan salah satu bagian penting dari perlengkapan genset, sehingga harus dirawat dan dijaga dengan baik.
9. Berikan Beban yang Sesuai Kapasitas
Untuk menjaga agar generator set yang kamu miliki tidak mudah rusak, setiap kali digunakan berikanlah beban listrik secara bertahap. Tidak memberi beban tinggi secara bersamaan adalah suatu pilihan bijak, misalnya saja jika kamu menggunakan beberapa AC, nyalakanlah AC tersebut satu demi satu jika ingin dinyalakan semuanya.
10. Segera Matikan Genset Apabila Kejanggalan
Apabila saat dioprasikan ada sesuatu yang janggal terjadi, seperti getaran yang terlalu kuat, atau suara yang sangat keras tidak seperti biasanya, jangan tunda lagi segeralah matikan genset kamu.
Cek kondisi genset kamu dengan seksama, jika ada suatu kondisi yang tidak kamu pahami, segeralah tanyakan pada teknisi yang sudah berpengalaman dibidangnya.
11. Jangan Lupa Cek Bagian Distilled Water
Pada baterry genset terdapat battery distilled yang dalam jangka tertentu harus diisi ulang secara rutin. Jika pengisian ini tidak dilakukan, maka genset yang kamu miliki tidak bisa bekerja dengan optimal lagi. Biasanya pengisian ulang ini wajib dilakukan setiap dua hingga tiga tahun sekali.
12. Ganti Spraepart yang Sudah Usang
Setelah digunakan dalam kurun waktu tertentu, umumnya akan ada komponen atau bagian tertentu pada genset yang kinerjanya makin berkurang. Salah satu penyebabnya biasanya karena ada beberapa komponen yang telah sangat usang karena sudah sangat lama digunakan. Untuk menghindari terjadinya kerusakan pada komponen genset yang lainnya, sebaiknya segera ganti komponen yang telah usang tersebut.
13. Jangan Lupa Panaskan Genset dengan Rutin
Jika tidak terjadi mati lampu, biasanya genset jarang sekali dihidupkan. Padahal mesin genset juga tidak jauh berbeda dengan mesin otomotif seperti motor dan mobil, dimana jika tidak rutin dinyalakan maka kinerjanya bisa berkurang.
Untuk merawat mesin genset agar senantiasa prima, sebaiknya nyalakan genset setidaknya 5 hingga 10 menit setiap 3 hari sekali. Dengan hal ini maka sirkulasi udara pada sistem pelumasan pun dapat senantiasa berjalan dengan optimal.
Penutup
Demikian berbagai cara merawat genset agar senantiasa awet dan dapat bekerja dengan optimal. Selain menerapakan berbagai cara tersebut, bagi kamu yang hendak membeli genset sebaiknya pilih merk genset terbaik yang kualitasnya sudah benar-benar terjamin.