Cara menjadi Agen BRILink merupakan informasi penting khususnya bagi kamu yang ingin menggeluti bisnis menjanjikan ini. Dengan memahami dengan baik, maka kelancaran usaha pun bisa lebih maksimal didapatkan.
Selain menguntungkan para pemilik agen, kehadiran BRILink memang juga menguntungkan para nasabah dan pihak BRI itu sendiri. Kehadiran agen BRILink bisa memperluas layanan, sehingga dimana pun kita tinggal bisa dengan mudah mendapatkan layanan perbankan.
Di sisi lain, berbagai keuntungan juga tentu dapat dirasakan oleh para pemilik agen.
Apa Itu Agen BRILink?
Sebelum membahas cara menjadi agen BRILink ada baiknya kita pahami terlebih dahulu pengertian agen BRILink itu sendiri. Pada dasarnya agen BRILink merupakan suatu program keagenan dari BRI yang ditunjukan untuk nasabah agar dapat berpartisipasi langsung dalam melakukan berbagai layanan transaksi perbankan bagi masyarakat yang membutuhkan. Dengan adanya agen ini, masyarakat tidak perlu datang ke Bank untuk melakukan berbagai transaksi perbankan seperti setor tunai, tarik tunai, transfer, pembayaran tagihan, dan lain sebagainya.
Meski agen BRI Link memang sangat dibutuhkan di desa-desa yang mayoritas jauh dari bank, namun bukan berarti yang tinggal di kota tidak bisa menggeluti usaha ini. Banyak alasan masyarakat lebih memilih menggunakan layanan agen BRILink, salah satunya karena tidak harus mengantri panjang sehingga lebih cepat mendapatkan pelayanan.
Tak heran jika kita cari di Google akan banyak sekali kisah sukses dari para agen BRI Link. Salah satunya adalah Kornelis Dagut yang bisa mendapatkan omset Rp. 18 juta perbulan dari agen BRILink miliknya yang menyatu dengan warung kelontong.
Penulis sendiri yang tinggal di kampung memang sering melakukan transaksi melalui BRILink, dan beberapa teman juga sudah memiliki usaha ini. Dalam satu kali transaksi, agen BRILink biasanya mendapatkan keuntungan minimal Rp. 5.000 sebab saat penulis transfer Rp. 250.000 ke sesama BRI administrasinya adalah Rp. 7000, jadi jika dalam sehari mampu melakukan 30 transaski saja maka penghasilan perharinya minimal adalah Rp. 150 ribu, jika sebulan berarti minimal Rp. 4.5 jutaan. Lantas bagaimana jika dalam sehari bisa melakukan transaksi di atas 50, tentu lebih banyak bukan?
Fasilitas dan Produk Layanan Agen BRILink
Untuk dapat menjalankan fungsinya dalam melayani layanan perbankan, maka pihak BRI memberikan beberapa fasilitas pendukung untuk para mitranya. Adapun beberapa fasilitas untuk agen BRILink tersebut diantaranya adalah fitur Cash In dan Cash Out, tarik tunai, setoran tunai, Report, pembayaran tagihan, isi ulang pulsa, dan lain sebagainya.
setoran uang, tarik tunai, isi ulang pulsa, dan belanja di merchant pilihan.
Lakupandai
Laku pandai adalah layanan yang merupakan bagian dari keagenan BRILink. Meski tanpa melalui jaringan BRI, dengan layanan ini maka agen BRILink dapat menyediakan berbagai layanan transaksi perbankan. Hal ini lah yang kemudian membuatnya dapat menjawab kebutuhan masyarakat yang jauh dari perbankan, terutama daerah-daerah pelosok.
Mini ATM BRI
Mini ATM merupakan salah satu penarik utama bagi masyarakat untuk menggunakan layanan BRI Link. Melalui fasilitas mini ATM ini, pihak agen dapat melakukan pelayanan transaksu nontunai yang menggunakan mesin EDC mini ATM BRI tersebut.
Adapun beberapa layanan yang bisa dinikmati dengan mini ATM ini diantaranya adalah transfer uang, setor tunai, pembayaran tagihan, registrasi internet banking dan mobile banking, hingga isi ulang pulsa. Lebih dari itu, image dan kepercayaan diri para agen juga semakin tinggi dengan adanya mesin EDC ATM BRI ini.
T-Bank
T-Bank merupakan layanan keuangan berbasis digital yang dapat diakses melalui server BRI. Untuk dapat memanfaatkan layanan ini, pihak agen hanya cukup menggunakan nomor ponsel yang sebelumnya telah didaftarkan sebagai nomor rekening. Adapun fasilitas yang ada dalam produk BRILink yang satu ini mencangkup tarik tunai, setoran tabungan dan juga setoran pinjaman.
Baca Juga : 3 Cara Baru Mencari Uang di Internet dengan Cepat dan Mudah
Syarat Pendaftaran Agen BRILink
Membahas cara menjadi agen BRILink tentu membuat kita harus tahu perihal syarat pendaftaran agen BRILink. Sama seperti membuka rekening, pengajuan menjadi agen BRILink juga dapat dilakukan oleh nasabah perorangan atau pun badan usaha. Prosedurnya juga hampir sama seperti ketika kita membuka rekening, yaitu mengisi formulir, menyerahkan fc identitas diri, dan mengikuti intruksi dari petugas bank BRI.
Sebagai gambaran, berikut beberapa ketentuan dan syarat pendaftaran agen BRILink yang harus dipenuhi:
- Perorangan atau badan usaha yang tidak berbadan hukum.
- Memiliki usaha minimal berjalan sudah dua tahun dengan dibuktikan surat keterangan dari pemerintah desa.
- Memiliki surat keterangan usaha setidaknya dari pemerintah desa.
- Memiki rekening berkartu sebagai modal untuk transaksi. Selain itu, biasanya ada juga biaya jaminan sebesar Rp. 3 juta yang harus disetorkan, dimana saldo Rp. 3 juta tersebut akan diblokir selama kita masih menjadi agen BRILink.
- Telah memiliki reking pinjaman di BRI. Apabila kolektibilitas lancar minimal selama 6 bulan terakhir, maka kita dapat menjadi agen BRILink tanpa harus menyetor jaminan lebih dulu.
- Tidak menjadi agen dari bank lain yang juga menyediakan kerja sama laku pandai.
Dokumen yang harus Disiapkan
Dalam artikel cara menjadi agen BRILink ini, sobat juga jangan lupa untuk memahami apa saja dokumen yang harus disiapkan untuk menjadi agen BRILink tersebut.
Adapun dokumen yang harus disiapkan oleh calon agen BRILink meliputi KTP, NPWP, dan juga fc dokumen yang menunjukan legalitas usaha, yaitu sebagai berikut:
- Surat Keterangan Usaha dari desa, mininal dari RT/RW.
- Untuk agen berbadan usaha harus melampirkan SIUP, SITU, dan juga TDP.
- Untuk agen badan usaha berbadan hukum harus melampirkan bukti akte pendirian.
- Melampirkan izin usaha lainnya.
- FC buku rekening bank BRI.
Apabila semua dokumen tersebut telah lengkap, selanjutnya kita tinggal melakukan pengajuan ke unit BRI terdekat.
Apabila kita sudah sampai di BRI dan mengutarakan niat kita, maka cara menjadi agen BRILink selanjutnya adalah dengan mengisi dokumen pengajuan yang telah disiapkan pihak bank.
Setelah membaca dan menyetujui dua formulir tersebut maka kita bisa langsung menandatanganinya. Setelah itu, kedua dokumen tersebut kita serahkan kembali kepada petugas BRI. Biasanya proses persetujuan ini memerlukan waktu antara 2 hingga 3 minggu, jadi sabarlah dalam menunggu ya.
Apabila permohonan menjadi agen BRILink kita disetujui, maka akan ada pemberitahuan melalui SMS ke nomor ponsel yang sebelumnya telah kita tulis pada formulir pengajuan. Melalui pesan tersebut kita akan diberi tahu perihal nomor agen, user id, dan juga passwordnya.
Catat dan ingat baik-baik user dan dan pasword tersebut. Keduanya adalah sarana yamh dapat kita gunakan untuk melihat laporan transaksi kita selama menjadi agen BRILink, yakni melalui proses logi ke laman agen.bri.co.id.
Apabila sudah disetujui sepenuhnya maka pihak BRI akan meminjamkan kita sebuah mesin EDC mini ATM BRI. Dengan adanya mini ATM tersebut, maka kita bisa langsung melayani transaksi.
Transaksi yang dilakukan di agen BRILink ini, sama seperti yang bisa dilakukan di ATM BRI, diantaranya seperti tarik tunai, setor tabungan, transfer, membayar tagihan, hingga pembelian pulsa.
Modal Awal Agen BRILink
Setelah membahas ulasan cara menjadi agen BRILink di atas, sobat mungkin juga bertanya-tanya berapa sebenarnya modal awal agen BRILink itu.
Referensi Kami : Usaha Cetak Foto Modal Minim Keuntungan Menggiurkan, Ini Rahasianya!
Di atas sudah dijelaskan, bahwa modal awal menjadi agen BRILink diantaranya adalah uang RP. 3 juta yang digunakan sebagai jaminan. Selain uang jaminan tersebut, kita pun tentu harus memikirkan sejumlah uang yang digunakan untuk proses transaksi.
Semakin banyak jumlah uang yang dimiliki tentu akan semakin memperlancar proses transaksi layanan yang bisa kita berikan. Setidaknya kita harus menyiapkan uang minimal Rp. 15 juta untuk kebutuhan layanan transaski ini. Penting untuk diingat, uang tersebut jangan semuanya dimasukan semua ke rekening, kita pun membutuhkan uang setidaknya Rp.10 juta untuk kebutuhan transaksi uang tunai di kantor agen yang dimiliki.
Setidaknya kita harus memiliki modal Rp. 18 juta untuk membuka usaha BRILink dengan lancar. Jika dalam sehari kita bisa melayani minimal 50 transaksi, dengan nominal keuntungan minimal Rp. 5000 per transaksi, maka 250 ribu x 30 = Rp. 7,5 juta. Kurang dari 3 bulan modal tersebut tentu sudah kembali.
Dalam usaha apapun memang ada sepi dan ramai, terlebih jika baru memulai usaha. Namun jika dilihat dari fungsi dan kelebihannya tentu mendapatkan banyak pelanggan tidak terlalu sulit. Selain praktis dan lebih cepat dalam memberikan pelayanan, saat ini di pedesaan sekali pun masyarakat mulai banyak yang membutuhkan jasa perbankan.
Transfer biaya pendidikan sekolah anak, menerima kiriman uang dari keluarga yang bekerja di kota atau luar negeri, pencairan bantuan pemerintah, hingga membayar setoran listrik, BPJS, dan pembelian pulsa serta lainnya adalah contoh transaksi yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat desa.
Gaji Agen BRILink dalam Sebulan?
Nyatanya di internet tidak sedikit yang mencari tahu tentang besaran gaji agen BRILink yang didapat selama satu bulan. Dalam artikel cara menjadi agen BRILink ini, kita pun akan memberikan gambaran akan hal tersebut.
Di atas sebenarnya sudah disinggung bahwa pendapatan atau gaji agen BRILink itu, sangat ditentukan oleh jumlah transaksi yang bisa dilakukan.
Pada dasarnya shmber pendapatan atau gaji agen BRILink sendiri berasal dari bagi hasil atau sharung fee, antara pihak BRI dengan agennya yaitu dengan perbandingan 50:50. Selain dari fee tersebut, pihak agen juga akan mendapatkan penghasilan tambahan dari fee tambahan yang diberikan oleh nasabah saat melakukan transaksi.
Besarnya fee ini ditentukan oleh pihak agen, jika lokasinya sangat jauh dari bank menetapkan fee lebih besar tentu tidak masalah, sebab nasabah akan membandingkan besarnya biaya yang harus dikeluarkan jika mereka ke Bank BRI langsung. Selain butuh waktu dan transport, antrian di bank BRI biasanya juga lebih panjang.
Sebagai gambaran, saat penulis transfer ke sesama BRI menggunakan jasa BRILink, biasanya dikenakan administrasi Rp. 7000, sementara jika beda bank biasanya Rp. 13.000 atau lebih.
Untuk lebih jelasnya berikut dua sumber penghasilan atau gaji agen BRILink tersebut:
1. Sharing Fee
Fee agen BRILink yang pertama ini adalah penghasilan yang diperoleh dari bagi hasil antara pihak bank dan agennya. Besarnya nilai fee ini ditentukan berdasarkan kesepakatan antara pihak bank dan agennya. Dalam hal transaksi besarnya fee biasanya berbeda, misalnya saja fee transfer ke sesama rekening BRI tentu akan beda dengan transfer ke beda bank. Begitu pun untuk fee pembayaran tagihan listrik, BPJS dan lainnya besarnya sharing fee juga tentu berbeda pula.
2. Fee Tambahan
Tambahan fee agen BRiLink di sini adalah penghasilan yang didapat oleh agen BRILink selain dari fee bagi hasil dengan pihak BRI. Fee tersebut merupakan biaya yang dibayarkan oleh pihak nasabah yang melakukan transaksi dengan besaran nominal sesuai dengan ketetapan yang sebelumnya telah ditentukan. Yang menentukan biaya ini sendiri adalah pihak agen BRILink, semakin besar biayanya maka penghasilan yang didapatkannya pun tentu akan semakin besar pula.
Dalam menentukan biaya biasanya agen baru akan bertanya pada agen lama, sehingga ketentuan biayanya bisa seragam. Jarak dan lokasi agen biasanya juga menjadi penentu besarnya biaya ini, misalnya saja di daerah plosok biasanya biayanya lebih besar dibanding di kota yang jarak dengan bank cukup dekat.
Jika membahas berapa gaji agen BRILink tentu bermacam-macam. Namun sejarah mencatat tidak sedikit para agen yang mendapatkan keuntungan puluhan juta perbulan dengan menjadi agen. Banyak faktor memang yang membuat suatu agen memiliki penghasilan besar atau justru sebalilnya, namun jika kita mau berusaha maksimal maka penghasilan besar bukanlah sesuatu yang mustahil.
Keuntungan Agen BRILink
Bagaimana apakah masih ada pertanyaan seputar cara menjadi agen BRILink, atau mungkin terkait besarnya gaji agen BRILink? Jika ada silahkan bisa menanyakannya di kolom komentar.
Sebenarnya selain uang, keuntungan agen BRILink itu juga cukup banyak loh. Diantara keuntungan tersebut adalah sebagai berikut:
- Tidak terlalu membutuhkan modal besar.
- Bisa mendapatkan fee yang kompetitif dari setiap transaksi yang dilayani.
- Mendapatkan pembinaan usaha dari tenaga profesional.
- Meningkatkan image diri dan usaha sebelumnya.
- Mendapatkan asuransi kecelakaan atau kebakaran tempat usaha dari bank BRI.
- Dan lain sebagainya.
Dengan memahami postingan cara menjadi agen BRILink ini tentu sobat semakin termotivasi untuk bisa menjadi salah satu agen BRILink bukan?
Penutup
Itulah pembahasan mengenai cara menjadi agen BRILink yang telah dibahas dengan cukup lengkap.